Kamis, 09 Mei 2013

Lima Huruf yang Kujaga


Seminggu yang lalu, aku masih di Jogja… masih berusaha menahan keluhan agar tak sampai tertuang…
Lima huruf  itu selalu hati-hati kujaga untuk tidak kuucap, mengeluh… lima huruf itu adalah huruf ke tiga, huruf pertama, huruf ke enam belas, huruf ke lima dan huruf ke sebelas, yang jika disusun kira-kira jadi begini: “C-A-P-E-K”
Yah… lima huruf tapi cukup menyesakkan…
Kesibukan  demi kesibukan baik itu tugas-tugas kampus, pondok serta ego yang selalu ingin dituruti…
Dan bayang-bayang manis akan rencana kepulangan di hari selasa sepulang praktikum (7 Mei ’13) benar-benar memberi atsmosfer luar biasa yang membuat semangatku membara untuk bisa menyelesaikan tanggungan-tanggunganku sesegera mungkin agar ketika aku pulang dan membolos kuliah tak  terlalu menjadi beban pikiran…
Tapi namanya manusia, merencanakan apapun tetap saja Alloh yang berhak menjawab hasilnya…
jum’at itu (3 Mei), aku baru beberapa menit rebah di lantai kamar pulang kuliah, tiba-tiba panggilan masuk dari ibu menyapa handphone bututku, beliau mengabarkan kabar duka… aku pun segera pulang (alhamdulillah, untung saja tugas-tugas sudah rampung waktu itu).
Setibanya di rumah sore itu aku hanya sempat sedikit merubah kostum. Lalu segera bergegas ke pemakaman…
Sejak jum’at itu sampai saat jemariku menuliskan ini (9 Mei) aku masih di rumah, kesugihan… dan rencana, besok kembali ke Jogja…
Memikirkan rencana itu, mendadak seperti ada benturan keras yang mengoyak-oyak pikiranku… bayang-bayang mulai hari besok setibanya di terminal Giwangan dan perjalanan-perjalanan selanjutnya… beeuuuuuhhhhh…..
Terbayang agenda Eksperimen besok sore, laporan-laporan, tugas-tugas kelompok, pondok meh Haul, meh wisuda Madin juga, penerimaan siswa-siswi MTs… yaa Alloh, seminggu di rumah apa terlalu lama.?
Seminggu di rumah, kenapa begitu asing dgn lima huruf yang sebelumnya begitu akrab dan selalu aku jaga baik-baik.? Dan kenapa sekarang aku jadi begini.? Kenapa aku deg-deg-an menyambut hari esok, menyambut kembali si “Lima Huruf”… oh, mungkin karena aku rindu kamu duhai “Lima Huruf”
“Lima Huruf” oh… “Lima Huruf”… mari kita kembali bersinergi bersama ^_^
Maaf kan aku seminggu ini…

Tidak ada komentar:

Posting Komentar